Pengen Cepat Hamil Bagaimana Caranya....

Kehamilan dan mendapatkan keturunan menjadi impian sepasang isteri, khususnya bagi mereka yang baru saja resmi menikah. Kehadiran sang buah hati dalam keluarga tentunya semakin menambah lengkap saja suasanna. Akan tetapi, ada kalanya harapan untuk segera mendapatkan kehamilan mulai lenyap karena kehamilan yang ditunggu-tunggu tidak kunjung datang. Stress serta rasa putus asa pun menghinggapi pasangan suami-isteri yang sudah sejak lama menantikan kehadiran sang buah hati. Terkadang, kondisi inilah yang membuat hubungan keluarga pun menjadi tidak harmonis. 

Sebenarnya, banyak sekali faktor yang menjadi penyebab mengapa pasangan masih belum dikarunia seorang anak, mulai dari penyakit, gangguan sistem reproduksi, gangguan hormonal, dan masih banyak lagi. Untuk itulah, mulai sekarang anda harus lebih membiasakan diri melakukan pemeriksaan secara rutin untuk mengatasi permasalahan tersebut. akan tetapi, ada kalanya juga pasangan masih belum dikaruniai kehamilan karena kurangnya pengetahuan. Di bawah ini ada beberapa tips yang bisa anda lakukan agar anda mendapatkan kehamilan. 

• Berdoa Kepada Sang Pencipta 
  Manusia hanya bisa berusaha, sementara Tuhanlah yang menentukan semuanya. Oleh karena itulah, di samping berusaha, anda juga harus berdoa kepada-Nya agar terus mendapatkan berkah untuk secepatnya mendapatkan kehamilan
• Periksakan Kondisi Kesehatan 
  Hal pertama yang juga perlu dilakukan adalah rutin memeriksakan kesehatan tubuh, mulai dari sistem reproduksi, tingkat kesuburan, dan lain-lain. Periksakan suami maupun isteri. 
• Menerapkan Pola Hidup Sehat
  Hal lain yang juga tidak kalah penting yakni menerapkan pola hidup yang sehat. Mulai dari
  
  berhenti merokok dan berhenti mengonsumsi minuman alcohol. Pasalnya, meminum alcohol mengurangi peluang kehamilan sebanyak 50%. Pastikan juga agar berat badan tetap ideal karena badan yang terlalu gemuk atau terlalu kurus akan mempersulit terjadinya pembuahan sementara bagi pria, kekurangan berat badan akan mengurangi pembentukan sperma. Rajin-rajinlah berolahraga agar kondisi badan anda tetap fit. Konsumsi juga makanan yang bergizi. 
• Ketahui Masa Subur 
  Masa subur menjadi salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan jika anda ingin mendapatkan kehamilan. Pasalnya, di masa subur inilah, saat suatu pasangan melakukan hubungan intim, maka peluang kehamilan pun akan semakin besar terjadi. 
• Minum Vitamin
  Mengonsumsi vitamin dan jenis makanan yang mengandung zat-zat yang diperlukan untuk meningkatkan kesuburan menjadi hal penting bagi anda dan pasangan. Contohnya, vitamin C yang mampu meningkatkan kualitas sperma. Sementara jika anda mengonsumsi sebanyak 100 mg dan 10 mcg vitamin D atau vitamin E, maka akan mampu meningkatkan kesuburan pada pria dan wanita. Selain itu, wanita yang juga mengonsumsi asam folat juga memiliki peluang hamil lebih besar dibandingkan dengan wanita yang tidak mengonsumsinya.
  Salah satu hal yang penting lainnya bagi pria adalah bagaimana cara meningkatkan kualitas sperma pria agar cepat subur.

Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Agar Cepat Hamil

Bagi anda yang telah menikah sejak lama atau baru saja resmi menjadi sepasang suami-istri dan ingin cepat mendapatkan kehamilan, ada beberapa makanan dan minuman yang perlu dihindari. Pasalnya, setiap makanan dan minuman memiliki kadar vitamin yang berbeda. Makanan dan minuman tersebut juga tentu saja memiliki manfaat yang berbeda-beda. Untuk itulah, anda harus cermat dalam memilih makanan dan minuman yang akan anda konsumsi jika anda ingin cepat mendapatkan kehamilan. di bawah ini adalah sedikit ulasan mengenai makanan serta minuman yang patut anda hindari jika ingin cepat mendapatkan kehamilan.

1. Makanan mentah
   Selalu pilihlah makanan yang tingkat kematangannya jelas. Jangan terlalu sering mengonsumsi makanan yang setengah matang, apalagi makanan yang disajikan mentah, seperti sushi. Pasalnya, makanan tersebut tidak baik untuk organ reproduksi sehingga akan menghambat kehamilan yang anda inginkan.
2. Makanan yang kaya vitamin A tinggi 
   Mulailah untuk membiasakan mengurangi konsumsi jeruk, wortel, dan sayuran jeruk. Memang, jenis makanan tersebut memiliki vitamin A yang bagus untuk tubuh, akan tetapi jangan sampai anda berlebihan mengonsumsinya.
3. Kafein 
   Menurut studi yang pernah dilakukan di Amerika bahwa meminum tiga cangkir kopi sehari yang

   

   memiliki kandungan cafein sekitar 300 mg, mampu menurunkan potensi kehamilan pada wanita sekitar 27% dibandingkan mereka yang bukan pecinta kopi. Untuk itulah, mulai saat ini kurangilah mengonsumsi kopi jika ingin cepat mendapatkan kehamilan.
4. Alkohol
   Perempuan yang mengonsumsi alcohol minimal lima kali dalam seminggu, memiliki kemungkinan kecil untuk bisa hamil. Untuk itu, berhentilah untuk mengonsumsi alcohol dalam rentang waktu 3-4 bulan sebelum berencana untuk hamil. Sementara bagi pria, mengonsumsi alcohol terlalu sering akan mempengaruhi kualitas sperma karena tingkat terosteron akan mengalami penurunan. Selain itu, pada jangka panjang juga akan mengakibatkan testis menjadi layu. 

Nah, sepertinya sudah cukup jelas apa sajakah makanan dan minuman yang perlu dihindari jika anda merencanakan kehamilan. bagi sebagian orang mungkin kehamilan menjadi hal mudah didapatkan. Namun, belum tentu bagi anda atau wanita lainnya menjadi hal yang mudah. Sebaiknya, biasakan diri untuk berolahraga dan melakukan hubungan intim dengan rutin. Imbangi juga dengan mengonsumsi berbagai vitamin herbal yang akan berdampak positif pada organ reproduksi anda. Sejumlah vitamin yang dianjurkan untuk dikonsumsi adalah vitamin C, D, dan E karena akan membantu memperbaiki organ reproduksi. 

Vitamin D Agar Cepat Hamil

Tahukah anda bahwa vitamin D memiliki peranan yang sangat penting untuk wanita yang sedang hamil? Alison Gernand, dari Pitt Public Health’s  Department of Epidemiology mengungkapkan bahwa “Seorang ibu dengan kadar vitamin D yang baik pada awal kehamilan (trimester pertama) dapat mempengaruhi pertumbuhan bayinya pada trimester selanjutnya. Jika ibu kekurangan vitamin D pada trimester pertama, bayinya memiliki resiko dua kali lipat terganggu pertumbuhannya dalam rahim.”

Menurut pernyataan di atas, anda pasti bisa menyimpulkan bagaimana pentingnya vitamin D untuk bayi yang berada dalam kandungan. Menurut studi, wanita hamil yang tidak cukup mengonsumsi vitamin D memiliki risiko lebih tinggi memiliki bayi dengan berat badan yang rendah. Lisa M. Bodnar yang berasal dari Departemen Kesehatan Masyarakat dalam bidang Epidemiologi juga mengungkapkan bahwa penelitian tersebut menjadi penelitian terbesar dalam mengetahui apa hubungan antara kadar vitamin D yang dikonsumsi oleh wanita hamil dengan berat lahir dari anaknya. 

Penelitian ini sendiri melibatkan setidaknya 2.146 wanita hamil yang telah terdaftar dalam Proyek Kolaborasi Perinatal. Penelitian ini sendiri dilakukan di 12 pusat medis yang ada di Amerika Serikat dalam rentang tahun 1959-1965. Kemudian, penelitian dilakukan dengan mengambil sampel darah dari wanita yang sedang hamil dan kemudian diawetkan dan dilakukan pengujian terhadap kadar vitamin D-nya. Hasil penelitin pun memperlihatkan bahwa wanita hamil yang memiliki kadar vitamin D rendah selama 26 minggu masa kehamilan, kemungkinan besar akan melahirkan bayi yang memiliki berat lebih ringan sekitar 46 gram. Tentu saja bayi yang dilahirkan dengan berat badan yang rendah memiliki risiko kematian lebih tinggi pada bulan pertama. Selain itu, mereka juga akan menderita risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe-2, jantung, dan hipertensi. 

Selain penelitian itu, Andrew Walker yang juga bertugas sebagai praktisi kesehatan juga melakukan pemeriksaan satu minggu lamanya terhadap penyebab mengapa banyak bayi yang mengalami kematian saat usianya tiga bulan. Diperkirakan, bayi tersebut mengalami gejala infeksi virus. Sang bayi pun tidak bisa bertahan hidup karena mengalami radang septic hati karena katup jantung aorta berada dalam kondisi yang tidak wajar. Sementara seorang konsultan ahli patologi pediatric mengungkapkan bahwa jika wanita hamil kurang mengonsumsi vitamin D akan berakibat pada perkembangan infeksi yang nantinya akan menyebabkan kematian dari bayi tersebut.

Andrew pun merekomendasikan agar wanita hamil dan ibu menyusui lebih banyak mengonsumsi vitamin D karena sangat penting pada perkembangan janin. Anda pun dapat memperoleh vitamin D dari sinar ultraviolet dan dari berbagai jenis makanan seperti telur, ikan berminyak, hati, serta berbagai jenis makanan yang diperkaya seperti sereal sarapan, susu bubuk, dan margarine. Sementara bagi anda yang tengah hamil, anda disarankan utnuk menghindari berbagai hati dan produk hati, telur mentah serta telur yang dimasak. Selain itu, batasi juga asupan ikan, terutama ikan tuna. 

Terapi Agar Cepat Punya Anak

Suatu kehamilan menjadi kebahagiaan bagi tiap pasangan, terlebih bagi pasangan yang baru saja menikah. Banyak cara yang biasanya dilakukan oleh suatu pasangan untuk bisa mendapatkan kehamilan. Mulai dengan mengonsumsi berbagai makanan dan minuman yang dianggap meningkatkan kesuburan, hingga melakukan berbagai terapi. PLI  (Paternal Leukocyte Immunization) atau yang lebih dikenal dengan Imunisasi Leukosit Suami adalah terapi yang biasanya dilakukan oleh wanita yang memiliki antibodi sperma yang berlebihan. Jadi, tujuan terapi ini sendiri adalah agar adanya penurunan antibody sperma itu.

Ada sejumlah hal yang sebenarnya dapat menghambat pasangan memiliki anak. Salah satunya yakni kelebihan antibodi sperma dalam tubuh. Jika hal tersebut terjadi, maka anda tidak perlu bingung karena anda bisa mencoba untuk melakukan terapi PLI (Paternal Leukocyte Immunization).

Setiap wanita yang berhubungan intim dengan suaminya pasti akan memiliki antibodi terhadap sperma. Akan tetapi, antibody tersebut bereaksi secara berlebihan pada sebagian wanita. Reaksi yang berlebihan inilah yang akan berdampak pada penghambatan terjadinya pembuahan. Antibody berlebihan ini nantinya akan menyulitkan sperma untuk bisa mencapai sel telur karena menolak sehingga sperma pun tidak dapat berfungsi lagi.

Hal tersebut bisa kita ibaratkan dengan alergi. Setiap orang pasti memiliki alergi yang berbeda-beda bukan? Hal ini dikarenakan setiap orang memiliki respon yang berbeda-beda terhadap sesuatu hal. Begitu juga dengan wanita pasti memiliki respon yang berbeda terhadap protein yang terkandung dalam sprma. Wanita yang memiliki antibody sperma tinggi pasti akan bereaksi lebih pada protein sperma. Hal itulah yang akan menyebabkan pada penolakan protein dalam sperma. 

Terapi PLI sendiri minimal dilakukan sebanyak tiga kali dengan rentang waktu tiga minggu. Cara terapi ini bekerja adalah dengan menyuntikkan sel darah putih suami pada bagian bawah kulit wanita. Hal ini dilakukan agar antibody sperma mengalami penurunan sehingga potensi pembuahan pun akan lebih besar. Setelah terapi dilakukan, lakukanlah uji imunoandrologi. jika memang hasil sudah mencapai batas normal, maka anda pun bisa menghentikan terapi tersebut. Sementara, jika hasilnya belum tepat, maka anda bisa melakukan terapi secara berkala sampai mencapai batas normal. 

Terapi PLI dilakukan minimal 3 kali dengan jarak 3 minggu dengan cara menyuntikkan sel darah putih suami di bagian bawah kulit Anda. Ini dilakukan dengan tujuan untuk menurunkan antibodi sperma Anda sehingga memungkinkan terjadinya pembuahan. Setelah terapi, lakukanlah uji imunoandrologi. Jika hasilnya telah mencapai batas normal, maka Anda tidak perlu melakukan terapi kembali. Tapi jika belum, lakukanlah terapi ulang hingga mencapai batas normal.

Di bawah ini adalah sejumlah syarat yang perlu diperhatikan untuk bisa melakukan terapi PLI :

1. Antibodi sperma istri berlebihan.
   Suami berada dalam kondisi normal dan sehat serta bebas dari penyait menular seperti Hepatitis, HIV, dan lain-lain 
2. Jika anda memiliki alergi, jangan melakukan terapi ketika tengah alergi kambuh karena reaksi yang muncul akan berlebihan.
   Untuk Anda yang memiliki alergi (misal alergi makanan laut), maka jangan melakukan terapi pada saat alergi kambuh karena dapat menimbulkan reaksi yang berlebihan.

Dulu, sebenarnya sebelum terapi ini eksis, ada dua cara yang biasa dilakukan, yakni dengan menggunakan kondom serta obat imunosupressor. Akan tetapi, kedua cara tersebut dianggap kurang efektif. Penggunaan kondom sendiri akan menurunkan antibody sperma dengan sendirinya, yaitu dengan cara membatasi paparan dari sperma. Dianggap kurang efektif karena memerlukan waktu yang lama, sekitar 6 bulan sampai 1 tahun. Sementara menggunakan obat imunosupressor juga dianggap kurang efektif karena penurunan semua antibody akan terjadi dalam tubuh anda, bukan hanya antibody sperma. Hal inilah yang akan menyebabkan anda dapat dengan mudah terserang penyakit dan juga akan mempengaruhi sumsum tulang belakang.

Untuk Kehamilan yang direncanakan Anda bisa membaca lebih lanjut tentang Terapi Kehamilan yang Diperlukan bagi Pasangan yang Belum Hamil.

Pengaruh Pikiran Positif Terhadap Berhasilnya Program Hamil

Pikiran-pikiran yang berada di dalam kepala wanita ternyata memiliki pengaruh yang besar dalam keberhasilan memperoleh kehamilan, disamping berbagai usaha medis. Saat kehamilan yang anda nantikan tak kunjung datang, maka anda harus tetap berpikir positif karena bisa jadi penyebab utama kehamilan tidak datang karena pikiran-pikiran negative yang ada dalam kepala anda ataupun suami anda. Di bawah ini adalah sejumlah hal yang perlu anda lakukan agar pikiran-pikiran positif ada di dalam kepala anda. 

1. Pasrah
   Sebelum melakukan hal ini, anda harus tahu dulu apa makna dari kata “pasrah” dengan benar. komposisi FSH (Follicle Stimulating Hormone) dan LH (Luteinizing Hormone) menjadi tidak seimbang. Hal itulah yang akan mengacaukan siklus haid anda. Jadwal haid yang tidak teratur akan menyebabkan sel telur sulit untuk dibuahi.
   

   

   Pasrah ini bukanlah putus asa, namun berusaha dengan maksimal dan menyerahkan segala hasilnya pada Yang Maha Kuasa. Dalam kasus yang lain, pasrah menjadi sikap terbaik yang harus ditunjukkan oleh seseorang. Berusahalah melakukan sebaik dan semaksimal mungkin. Lakukanlah usaha-usaha yang perlu dilakukan dengan semestinya. Dalam artian, anda harus melakukannya  dengan senang hati tanpa merasa beban sedikitpun. Dalam sebuah kasus, pasangan yang terlalu menginginkan kehamilan, malah kerapkali menemukan kegagalan. Saat anda terlalu kepikiran untuk segera memiliki seorang anak, maka anda dapat dengan mudah terkena stress. Saat anda stress itulah, tubuh akan menghasilkan hormon-hormon yang dapat menghambat terjadinya ovulasi. Hormone tersebut akan mengakibatkan
2. Meditasi
   Meditasi atau menenangkan diri juga menjadi salah satu hal penting untuk dilakukan. Dengan melakukan meditasi, anda pun akan merasa jauh lebih rileks dan tentu saja terhindar dari stress. Dengan begitulah, pikiran-pikiran negative pun akan jauh dari kepala anda. 
3. Jangan Menyalahkan
   Saat kehamilan tidak kunjung datang, jangan pernah saling menyalahkan. Anda dan pasangan anda harus saling mensupport dan memikirkan secara bersama mengenai solusi yang bisa dilakukan. 
4. Second Honey Moon 
   Lakukanlah bulan madu yang kedua kalinya. Bernostalgialah dan lakukan semua yang dilakukan dengan suami anda saat bulan madu pertama kali. Lupakanlah segala pekerjaan, masalah keluarga terlebih dahulu. Imajinasikanlah bahwa anda baru saja menjadi sepasang suami-istri.
5. Posisi Baru
   Tidak ada salahnya jika anda mencoba melakukan posisi baru saat anda berhubungan intim dengan suami anda. Atau anda juga bisa mencobanya di tempat dan suasana yang berbeda.
6. Pelarian yang Benar
   Jika anda tidak kunjung hamil, jangan pernah merasa stress atau menyibukkan diri dengan berbagai hal yang merugikan. Alih-alih ingin cepat hamil, malah menurunkan kualitas system reproduksi anda dan pasangan anda. Untuk itulah, anda perlu melakukan hal-hal yang benar dan akan membuat diri anda rileks seperti misalnya memberikan frekuensi lebih banyak untuk berjalan dan bersama dengan suami anda.
7. Adopsi
   Jika memang setelah berusaha semaksimal mungkin anda tidak kunjung diberikan kehamilan, tidak ada salahnya jika anda mengadopsi anak dan memberikan kasih saying seutuhnya pada anak tersebut.

Demikianlah sejumlah tips-tips yang bisa dilakukan agar anda tetap berada pada pikiran yang positif. Namun, yang terpenting adalah berdoalah terus kepada Sang Pencipta. 

Cara Menghitung Masa Subur Dengan Mudah

Menghitung masa subur menjadi suatu hal penting yang harus diperhatikan ketika anda ingin mencapai kehamilan dengan mudah. Hal ini dikarenakan kehamilan terjadi saat seorang wanita melakukan hubungan intim saat mengalami ovulasi atau berada pada masa subur dan sperma pasangannya akan membuahi sel telur matang dari si wanita. Kehamilan tentunya menjadi hal yang dinanti oleh setiap pasangan suami isteri yang mendambakan kehadiran seorang anak dalam sebuah keluarga. Namun, ada kalanya suami isteri merasa kecewa karena kehamilan yang sudah lama dinanti tidak kunjung datang juga.

Sebenarnya, banyak kendala yang mengakibatkan sulitnya wanita mencapai kehamilan, di mulai dari masalah kesuburan, disfungsi hormone, dan masih banyak lagi. Namun, ada kalanya kehamilan tidak didapatkan oleh suatu pasangan karena mereka melakukan hubungan intim di saat yang tidak tepat. Mereka bahkan tidak memperhatikan kapan masa subur wanita, padahal pada masa ovulasi itulah, kehamilan memiliki potensi besar untuk terjadi. Untuk itulah, jika anda memang ingin mendapatkan kehamilan dengan cepat, anda perlu memperhatikan kapan masa subur anda. Ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk menghitung masa subur seorang wanita, yakni :

1. Wanita yang Mengalami Siklus Haid Teratur 
   Jika anda mengalami siklus haid yang teratur, itu menjadi hal yang sangat baik dan sangat mempermudah anda untuk melakukan perhitungan masa subur. Masa subur wanita yang mengalami siklus haid teratur (selisih masa haid berbanding sedikit dengan yang lalu) yakni pada saat hari ke-14. Artinya, perkiraaan hari ke-13 sampai hari ke-15 sebelum masa haid menjadi masa subur anda. 
2. Wanita yang Mengalami Siklus Haid Tidak Teratur 
   Lalu, bagaimana dengan wanita yang mengalami haid tidak teratur? Tidak perlu khawatir, karena terdapat juga cara untuk menghitung masa subur bagi wanita yang menstruasi dengan siklus yang tidak teratur. Untuk itulah, cara menghitungnya sendiri kita perlu mencatat paling tidak enam bulan selang waktu haid, misalnya :

Bulan 1 = 27 hari 

Bulan 2 = 24 hari 

Bulan 3 = 28 hari 

Bulan 4 = 30 hari 

Bulan 5 = 26 hari 

Bulan 6 = 26 hari

Jadi, misalnya catatan siklus haid anda seperti table di atas, anda bisa menghitung dengan cara mengambil hari terbanyak dengan menguranginya 11 serta hari terkecil dengan menguranginya 18. 

Contoh :

Hari terkecil yaitu 24 hari - 18 hari = 6 hari

Hari terbesar yaitu 30 hari - 11 hari = 19 hari

Jadi, kesimpulannya adalah masa subur anda yakni dari hari ke-6 hingga hari ke-19 sebelum anda haid. 

Cara Efektif Agar Cepat Hamil

Anda yang baru resmi menjadi pasangan baru setelah menikah atau sudah lama berkeluarga dan ingin memiliki anak lagi, tentunya ingin tahu bagaimana cara berhubungan yang baik agar cepat hamil. Tentu saja hal ini tidaklah sembarangan karena cara bercinta juga menjadi salah satu faktor penting agar anak anda cepat memiliki momongan. Tentunya hal pertama yang harus dilakukan adalah wanita harus tahu kapan masa subur mereka. Masa subur seorang wanita itu sendiri sangatlah penting untuk diperhatikan karena masa terjadinya ovulasi. Di masa subur itulah menjadi saat yang tepat bagi pasangan untuk berhubungan intim agar kehamilan dengan mudah terjadi.

Sebenarnya, kapan sih masa subur tersebut terjadi? Biasanya, masa subur ini muncul saat pertengahan pada siklus bulanan atau masa haid seorang wanita, yang tepatnya jatuh pada hari ke-14 jika memang siklus haid selama 28 hari. Akan tetapi, jika memang siklusnya tidak persis 28 hari, maka perlu diperhatikan bahwa masa subur datang saat 14 hari sebelum menstruasi diperkirakan akan datang. Hal ini dikarenakan adanya fase sekresi siklus haid dari seorang wanita yang tetap, yakni 14 hari.

Selain itu, jika anda memang menginginkan kehamilan itu terjadi, maka anda bisa mencoba untuk berhubungan intim ketika dua hari sebelum ovulasi sampai dengan sehari setelah masa ovulasi. Hal ini dikarenakan sperma sendiri mampu bertahan hidup di dalam rahim seorang wanita selama 48 hingga 72 jam, dan juga sel telur berumur 12 hingga 24 jam usai masa subur. Untuk itulah, anda bisa mencoba untuk melakukan hubungan intim sehari berselang pada waktu masa subur itu. 

Ada sejumlah metode yang bisa diperhatikan untuk mengenali tanda-tanda ovulasi, yaitu :

1. Adanya perubahan lendir pada vagina menjadi jernih, licin dan kental dikarenakan adanya peningkatan estrogen tubuh
2. Adanya peningkatan suhu tubuh karena kemunculan hormone progesterone setelah melakukan pelepasan telur 
3. Mendeteksi dengan menggunakan alat prediksi peningkatan hormon LH (Luteinizing hormone), di mana ketika 1 sampai 2 hari lamanya sebelum ovulasi, biasa terjadi peningkatan hormone yang kemudian akan diikuti dengan pelepasan telur. 
4. Cara terakhir adalah anda bisa berkonsultasi dengan dokter yang tahu persis mengenai kesuburan dan kondisi anda